Sekripsi dan 06 Februari yang Penuh Haru
Bagi setiap mahasiswa semester akhir, skripsi kadang menjadi
momok tersendiri.Termasuk saya salah satunya. Setelah menempuh perjalanan yang
cukup panjang, akhirnya tugas akhir ini selesai juga. Butuh perjuangan,
pengorbanan, kerja keras, usaha serta doa yang paling penting. Benar saja,
skripsi memang tak sekrispi ayam krispi.
Saya membutuhkan waktu yang lebih lama dibandingkan
teman-teman saya yang sudah berhasil menyelesaikan skripsinya terlebih dahulu.
Apapun hasilnya dan kapan pun saya berhasil menyelesaikan skripsi ini tetap
saya syukuri. Alloh masih memberikan jalan dan kemudahan sehingga saya berhasil
menyelesaikan skripsi saya. Jujur saat mengerjakan skripsi banyak hal yang saya
alami. Mencari-cari judul sejak bulan November 2013 dan baru di ACC sekitar
Januari 2014. Keinginan saya waktu itu saya dapat menyelesaikan skripsi saya
dan wisuda pada bulan Mei 2014. Kenyataan berkata lain, banyak
kejadian-kejadian tak terduga, selama saya berusaha menyelesaikan skripsi.
Namun saya berusaha bangkit dan menata lagi dan mengingat
tugas yang harus saya selesaikan. Akhirnya berkat bantuan dan dukungan dari teman-teman
saya yang sedikit bawel dan sangat perhatian itu, akhirnya saya dapat
melaksanakan seminar pada bulan April 2014. Tepatnya tanggal 30 April 2014.
Seminar adalah step awal dari skripsi, masih banyak step yang harus dilalui.
Mei, Juni, hingga Juli saya habiskan untuk mengurus revisi proposal, belajar
peta dan mengurus perijinan, wira-wiri ke sana kemari untuk
menyerahkan surat dan mencari data. Selain itu juga, saya masih perlu banyak
melajar mengenai materi yang terkait dengan judul penelitian yang saya ambil.
Agustus dan September adalah 2 bulan yang saya habiskan untuk
bersemangat belajar peta. Memang cukup rumit dan sulit awalnya, namun sedikit
demi sedikit saya telateni dan akhirnya berkat bantuan beberapa teman peta-peta
yang awalnya ku anggap rumit akhirnya dapat saya selesaikan juga. September
akhirnya pak dosen telah menyetujui saya untuk mengambil data lapangan,
berbekal peta yang saya buat meskipun masih ada kekurangan di sana-sini namun
berkat saran dan masukan dari teman-teman peta itu akhirnya disetujui juga oleh
bapak dosen pembimbing.
September mempersiapkan instrumen yang akan saya bawa untuk
pengambilan data di lapangan, Oktober akhirnya selesai juga. November selama
sebulan penuh saya menunggu hasil lab tanah. Sambil menunggu hasil lab, sambil
saya kerjakan deskripsi teori semampu saya. Akhirnya desember, naskah tebal
sebanyak 124 halaman itu pun selesai juga.
Januari adalah masa bimbingan, bapak dosen yang baik hati
akhirnya memberi saran untuk memperbaiki beberapa bagian pada skripsi saya.
Berkat dukungan teman-teman ku yang baik hati akhirnya ACC pun saya dapatkan.
Hore...alhamdulillah di ACC juga, dan tinggal menunggu ujian. Penuh harap
semoga hasil ujian saya mendapatkan nilai yang memang sesuai dengan perjuangan
yang saya lakukan.
Waktu ujian akhirnya datang juga. Tanggal 06 Februari 2015, satu
tahun persis saat ayah saya berpulang pada tanggal 06 Februari 2014. Terharu
rasanya saat berhasil menyelesaikan tugas tersebut. Begitu keluar ruang ujian,
teman-teman yang menunggu di luar sedikit panik, melihat saya keluar dengan
beberapa titik air mata. Tapi sebenarnya saya berusaha mengekspresikan rasa
haru saya, sehingga beberapa titik air mata itu jatuh juga. Bersyukur karena
telah berhasil menyelesaikan tugas dan tanggung jawab yang harus saya selesaikan,
terima kasih untuk keempat orang tua ku, adik-adik ku, kakak sepupu ku dan
teman-teman yang slalu setia menyemangati ku.
Komentar
Posting Komentar